Wednesday 28 March 2012

Bamboo Shelter Project di FSRD-ITB

Bamboo Shelter Project ITB Dikerjakan Tiga Hari


Mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman (Puskim) meluncurkan Bamboo Shelter Project.
Pengerjaan Bamboo Shelter Project, mulai dari pengerjaan
modul untuk kubah bola dilakukan oleh mahasiswa progam studi Desain Interior. Selain itu mahasiswa dari Desain Komunikasi Visual, Desain Produk, Arsitektur, Teknik Mesin, serta Aeronotika dan Astronotika ITB pun turut membantu di bulan Maret 2012.


Dalam pengerjaannya kurang lebih selama tiga hari dengan dibantu banyak pihak. Setidaknya terdapat 12 modul pentagon dan 20 modul heksagon dalam pengerjaannya,

Proyek eksplorasi bambu yang dilakukan oleh Prof Bando Takaaki dari Musashino Art University, Jepang, sudah disiapkan sejak 2009. Hampir setiap tahun, dirinya selalu mengadakan workshop mengenai desain bambu tersebut di program studi Desain Produk ITB. Prof Bando sendiri sempat melakukan eksplorasi bambu di negaranya Jepang dengan bentuk yang berbeda dengan yang di ITB.
Usaha keras terus dilakukan Prof Bando hingga dirinya menetap sebagai dosen tamu di tahun 2011. Dan Bamboo Shelter Project ini merupakan salah satu bentuk pertanggung jawabannya. Dari inilahjabar.com


FSRD ITB Luncurkan Bangunan Tahan Gempa dari Bambu

Sebuah bangunan berbentuk bola serta disusun dengan menggunakan bambu yang diprakarsai oleh Prof Bando Takaaki dari Musashino Art University, Jepang.
Bangunan alternatif ini dibentuk berawal dari banyaknya korban jiwa pada peristiwa gempa di Kobe, Jepang, dimana di sana banyak korban yang terimpit oleh bangunan. Dengan adanya contoh bangunan ini diharapkan mampu memberikan perlindungan yang terpercaya bagi penghuninya,

Bangunan berbentuk bola sebenarnya sudah dikembangkan sejak lama. Namun dalam perjalanan pengerjaannya, desain cangkangnya selalu mengalami permasalahan.
Prof Bando, dalam pengerjaannya lebih memilih bambu sebagai material utamanya. Menurutnya bambu itu banyak, murah, mudah diproses oleh industri-industri kecil, dan juga ramah lingkungan