Kopi Joss, Kopi Rendah Kafein dengan Arang Bambu

Jogjakarta identik dengan kota seni dan kota kreatif. Menikmati Jogja tidak terhenti di siang saja. Pada saat malam, kuliner-kuliner jogja yang unik siap menemani, termasuk kopi joss ini... penyajiannya yang terbilang aneh ini sangat diminati oleh orang Jogja sendiri khususnya dan para pelancong yang berdatangan ke jogja. Kopi yang panas dan khas ini sangat enak dinikmati saat sejuknya udara malam, sambil menikmati hidangan makanan kecil lainnya, serta diiringi merdunya lantunan suara pengamen jalanan.


Kopi Joss adalah
kopi hitam yang diberi tambahan arang bambu atau bara api arang merah membara diatasnya.

 

Arang membara siap dituangkan di atas gelas berisi kopi 

Kelebihannya adalah kopi ini menjadi rendah kafein karena sudah dinetralisir dengan arang. Anda cukup berjalan ke utara dari arah Malioboro atau Stasiun Tugu hingga menemukan jalan kecil ke arah barat, kemudian berbelok. anda akan menemukan angkringan yang dimaksud tak jauh dari belokan, tepatnya di sebelah kiri jalan. cirinya, ada dua buah bakul yang dihubungkan dengan bambu, anglo dengan arang yang membara, serta deretan gelas yang ditata.

Memang fungsi arang salah satunya adalah untuk menyerap racun, kali ini digunakan untuk menyerap kafein yag terkandung di biji kopi.



ilustrasi jalan jalan malam menikmati kuliner di Jogyakarta